Selamat Datang Cakrawala !!!

Selamat Datang Cakrawala !!!
hanya ingin mengutarakan persepsi tanpa tendensi

Kamis, 17 Januari 2008

K20'M

Penasaran sama judulnya???

Sama.... Q juga...

Weekend kemarin Q berkunjung ke rumah masku di cilangkap. Selalu ada perasaan excited tiap kali Q dateng coz pas Q buka pinti pasti langsung disambut teriakan "Bulik kisti......." dari mulut kecil keponakanku sayang. Rasa capek abiz perjalanan jauh langsung ilang seketika. Bener dech... Q ga thu kenapa selalu ada ritual rutin dari keponakanku ini tiap kali Q datang. Setelah meneriakkan kata itu dia bakal langsung lari ke ruang tamu (Q masuk lewat pintu samping) seolah menjauh dari Q tapi tiba2 dia langsung lari ke arah Q lagi sambil membawa sesuatu. Dia berkata, "Bulik bacaan ini buat Syifa ya???" Yup, itu ritual rutinnya. Padahal Q bukan orang yang ahli bercerita. Dan Q seringkali merasa ga nyaman saat melihat ekspresi keponakanku yang seolah ga paham apa yang Q ceritakan. Apalagi buku yang dibelikan abinya (masku) kebanyakan buku dua bahasa (indonesia-inggris). Beneran deh biqin stres. Buku yang dia bawa saat itu buku tentang bangunan bersejarah di dunia seperti tembok besar china, menara petronas, borobudur, Taj Mahal, dll. Cukup menarik khan untuk anak seusianya??
Setelah Q selesai membaca buku itu buat dia Q iseng2 halaman muka dari buku itu. Ada judul besar terpampang disitu K20'M. Q bingung apa maksudnya. Q baca lebih lanjut keterangan dibawahnya. Ternyata itu kepanjangan dari Kampanye 20 Menit Membaca. Menurut keterangan yang Q pahami kampanye ini ditujukan untuk para ibu yang mempunyai anak antara usia 2-7 tahun. Para ibu ini diminta untuk membacakan cerita apapun (yang bermakna tentunya) untuk anaknya selama minimal 20 menit sebelum sang anak beranjak ke paraduannya(bobo' maksudnya) setiap hari. Kampanye ini bertujuan untuk menanamkan sedini mungkin kecintaan sang anak pada buku dan ilmu. Menurut suatu hasil penelitian seorang anak yang sejak usia 2 tahun biasa dibacakan buku oleh ibunya setiap hari sebelum tidur mempunyai perkembangan motorik dan komunikasi lebih baik daripada anak yang dibacakan seminggu sekali atau malah sama sekali tidak dibacakan.
Apa pendapat Q setelah membaca itu ???
SUPER SEPAKAT....
Anak usia 2-7 tahun memang berada dalam fase yang disebut golden age. Mereka akan merekam apa saja info yang didapat entah baik atau buruk, benar atau salah. Ibaratnya mereka adalah tape recorder kualitas wahid. Paling bagus pokoknya. (ini terbukti pada ponakanku yang hafal lagu ungu cuma dengan sekali dengar... busyet...) Tugas orang tualah untuk mengarahkan sang anak untuk memilah-milah info itu. Memanfaatkan sebaik-baiknya usia ini untuk memberikan input yang positif. Ibarat kata pepatah seperti melukis di atas batu. Ilmu dan nilai positif yang didapat di usia itu akan berbekas lama bahkan sampai mereka dewasa. Tidak hanya itu. Menurut hasil penelitian yang lain kalau seorang anak dibacakan cerita sebelum dia beranjak tidur maka cerita sang ibu akan dibawa kealam mimpi dan dia akan menyimpannya di otal kecil. Suatu saat nanti disaat dia dewasa, ketika dia dihadapkan pada suatu pilihan, secara tidak sadar dia akan memilih sesuai dengan nilai yang tertanam sejak dia kecil. Atau dengan kata lain anak yang sejak kecil dibiasakan dengan nilai positif akan memiliki preferensi kepada kebaikan. Walaupun dari luar anak itu kelihatan liar dan susah di atur.
Setelah menbaca artikel ini Q jadi tambah semangat untuk membacakan cerita sebanyak2nya buat keponakanku sayang (dan untuk anakku nanti tentunya)...
Ilmu memang bisa didapat dari mana saja termasuk juga dari buku untuk usia anak TK...

Selasa, 15 Januari 2008

WINNER VS LOOSER

The Winner is always part of the answer ;

The Loser is always part of the problem.

*********

The Winner always has a program;

The Loser always has an excuse.

*********

The Winner says, "Let me do it for you";

The Loser says, "That is not my job."

*********

The Winner sees an answer for every problem;

The Loser sees a problem for every answer.

*********

The Winner says, " It may be difficult but it is possible ";

The Loser says, "It may be possible but i t is too difficult."

*********

When a Winner makes a mistake, he says, "I was wrong";

When a Loser makes a mistake, he says, " It wasn't my fault ."

*********

A Winner makes commitments;

A Loser makes promises.

*********

Winners have dreams;

L osers have schemes.

*********

Winners say, " I must do something ";

Losers say, "Something must be done."

*********

Winners are a part of the team;

Losers are apart from the team.

*********

Winners see the gain;

Losers see the pain.

*********

Winners see possibilities;

Losers see problems.

*********

Winners believe in win-win ;

Losers believe for them to win someone has to lose.

*********

Winners see the potential;

Losers see the past.

*********

Winners are like a thermostat;

Losers are like thermometers.

*********

Winners choose what they say;

Losers say what they choose.

*********

Winners use hard arguments but soft words ;

Losers use soft arguments but hard words.

*********

Winners stand firm on values but comp romise on petty things;

Losers stand firm on petty things but compromise on values.

*********

Winners follow the philosophy of empathy: "Don't do to others what you would not want them to do to you";

Losers follow the philosophy, " Do it to others before they do it to you ."

*********

Winners make it happen;

Losers let it happen.

*********

Winners plan and prepare to win.

The key word is preparation .

******** *

FINANCIAL FREEDOM ala Tukang Becak vs Howard Schultz (Starbucks)

THINK OUT OF THE BOX. Perbedaannya akan bagaikan langit dan bumi. Berapa besar space yang ada "di dalam box" tsb ? Relatif Berapa besar space yang ada "di luar box" tsb ? WOW! No Limit.

Coba kita lupakan segenap teori canggih dunia entrepreneurship (ttg modal usaha, skill, keberanian untuk memulai usaha, dst,dst). Sementara banyak orang yang masih harus bergelut dalam kesibukan bisnis setiap hari setelah 10 tahun berbisnis, mari kita simak kisah ilustrasi seorang TUKANG BECAK tamatan SD yang sudah mencapai "financial freedom" setelah bekerja hanya lebih kurang 5 tahun saja, dgn "passive income" Rp. 9 juta/bulan !!!

Becak ke-1 :

==> Seorang tukang becak memiliki becak motor dengan penghasilan bersih Rp. 60,000/hari (bekerja dari pagi hingga larut malam). Biaya hidupnya sekitar Rp. 30,000/hari. Lalu ia berjuang utk konsisten menabung Rp. 30,000/hari. Dalam tempo 400 hari, ia mampu membeli becak kedua yang harganya Rp. 12 juta/unit.


Becak Ke-2 :

==> Ia sewakan becak keduanya dengan tarif Rp. 30,000/hari. Sementara ia tetap menarik becak pertamanya. Sekarang ia bisa menabung Rp. 60,000/hari. Dalam tempo 200 hari, ia mampu membeli becak ketiga.

Becak Ke-3 :

==> Ia sewakan becak ketiganya, sehingga sekarang ia mampu menabung Rp. 90,000/hari. Dalam tempo 134 hari, ia membeli becak ke-4.


Becak Ke-4 :

==> Ia sewakan becak tsb, sehingga sekarang ia mampu menabung Rp. 120,000/hari. Dalam tempo 100 hari, ia membeli becak baru lagi.


Becak Ke-5 :

==> Ia sewakan becak tsb, sehingga sekarang ia mampu menabung Rp.150,000/hari. Dalam tempo 80 hari, ia membeli becak baru lagi.


Becak Ke-6 :

==> Ia sewakan becak tsb, sehingga sekarang ia mampu menabung Rp.180,000/hari. Dalam tempo 67 hari, ia membeli becak baru lagi.


Becak Ke-7 :

==> Ia sewakan becak tsb, sehingga sekarang ia mampu menabung Rp.210,000/hari. Dalam tempo 57 hari, ia membeli becak baru lagi.


Becak Ke-8 :

==> Ia sewakan becak tsb, sehingga sekarang ia mampu menabung Rp.240,000/hari. Dalam tempo 50 hari, ia membeli becak baru lagi.


Becak Ke-9 :

==> Ia sewakan becak tsb, sehingga sekarang ia mampu menabung Rp.270,000/hari. Dalam tempo 45 hari, ia membeli becak baru lagi.


Becak Ke-10 :

==> Ia sewakan becak tsb, sehingga sekarang ia mampu menabung Rp.300,000/hari. Dalam tempo 40 hari, ia membeli becak baru lagi.


Setelah becak ke-10, ia berhenti menarik becak. Ia sewakan becak pertamanya ke orang lain. Ia lalu menggaji seorang "mandor" untuk mengurusi ke-10 becaknya. Ia PENSIUN. Kini ia menikmati penghasilan Rp. 300,000/hari, atau Rp. 9 juta/bulan (sebelum potong gaji sang mandor). Jika ditotal semua usahanya tsb hanya dicapai dalam tempo 3,2 TAHUN SAJA. Tentu saja ini cuma sebuah ilustrasi, dengan menarik garis lurus dari sebuah bisnis. Katakanlah dalam tempo 10 tahun (bukan 3,2 tahun seperti dalam ilustrasi), sang TUKANG BECAK mampu mencapainya. Ini LOGIS, dan bisa terjadi. Berapa banyak TUKANG BECAK di dunia yang seperti itu ? Mungkin 1 banding 10 juta. Tetapi ADA. Berapa banyak TUKANG BECAK di dunia yang menjadi tukang becak seumur hidupnya dan terus hidup susah ? Buanyyaaak sekali.

Sekarang bandingkan dengan banyak profesional tamatan S1 ataupun S2, atau bandingkan dengan para pengusaha yang masih harus bergelut dengan kesibukan mencari nafkah setiap hari. Kontras sekali bukan.... THINK OUT OF THE BOX. Perbedaannya akan bagaikan langit dan bumi. Kunci kesuksesannya terletak pada "duplikasi". Ini rahasianya :


"Jalankan bisnis yang mudah diduplikasikan, dan tidak perlu keterlibatan kita secara penuh dalam bisnis tsb". Cth : ikuti bisnis franchise yang berpotensi, beli asset lalu sewakan asset tsb, dst. KUNCI UTAMA LAINNYA adalah : Hidup hemat pada awalnya untuk menabung, uang tabungan di-investasikan untuk menghasilkan uang, lakukan terus berulang2, setelah penghasilannya sudah cukup besar, barulah hidup bersenang2.

Mari berhitung matematika ...

Jika Anda diberikan 2 option kontrak kerja / kontrak bisnis berikut ini, mana yang Anda pilih ?

1). Kontrak 2 tahun, tidak dpt dibatalkan, penghasilan/ bulan Rp. 100 juta.

2). Kontrak 2 tahun, tidak dpt dibatalkan, penghasilan di bulan pertama cuma Rp. 1000, tapi berlipat dua setiap bulan.

Pilih mana ????

Jawabannya :

Option I : Penghasilan Rp. 100 juta/bln x 24 bln = Rp. 2,4 Milyar

Option II :

Bulan ke-1 : Rp. 1000

2. 2000

3. 4000

4. 8000

5. 16,000

6. 32,000

7. 64,000

8. 128,000

9. 256,000

10. 512,000

11. 1024,000

12. 2 juta

13. 4 juta

14. 8 juta

15. 16 juta

16. 32 juta

17. 64 juta

18. 128 juta

19. 256 juta

20. 512 juta

21. 1 milyar

22. 2 milyar

23. 4 milyar

24. 8 milyar

Jika Anda pilih option I, Anda kecolongan hampir 6 MILYAR !!!


Kita hanya diajari oleh guru di sekolah tentang teori2 Albert Eintein spt rumus kekuatan bom atom spt "E=MC2", dst. Tetapi tidak diajarkan bahwa "kekuatan duplikasi" juga dikagumi oleh Albert Eintein, ilmuwan paling cemerlang abad 20, ia mengatakan "Kekuatan duplikasi adalah keajaiban dunia ke delapan".


FINANCIAL FREEDOM ALA HOWARD SCHULTZ (pemilik Starbucks) ?


Bayangkan seorang pengusaha jenius sekaliber Schultz ( ia baru dijuluki pengusaha jenius setelah sukses, tetapi saat pertama kali menawarkan ide bisnis menjual segelas kopi seharga puluhan ribu rupiah, ia diteriakin GILA dan ditolak ratusan orang). Ia mampu mengubah produk komoditas murah (kopi) menjadi produk eksklusif (customer-experience) berharga luar biasa mahal. Ia pandai pula mendapatkan dana segar nan murah melalui GO PUBLIC. Ia pandai pula memanfaatkan media sebagai "public relation" untuk mempromosikan Starbucks. Ia pandai pula membangun partnership dgn perusahaan global spt Pepsi, dst. Hasilnya LUAR BIASA. Dengan kekuatan "KONSEP DUPLIKASI", kedai kopi pertama yang dibangun Schultz tahun 1985, menjelma menjadi lebih dari 10,000 toko di tahun 2006, tersebar di seluruh dunia. Dan terus berlipat GANDA setiap tahun sampai sekarang. Schultz lalu memutuskan untuk PENSIUN. Di tahun 2000, ia menggaji seorang "mandor" utk mengurus jaringan Starbucks nya di seluruh dunia. Tentu saja sang mandor disebut dengan istilah keren "CEO" bernama Orin C. Smith. Baik sang TUKANG BECAK maupun SCHULTZ sama2 mencapai "financial freedom". Yang satu pencapaiannya hanya kelas regional, yang satu lagi kelas dunia...... Sedangkan milyaran penduduk dunia tidak pernah mencapai "financial freedom", walaupun hanya di kelas regional saja.... Bila sang TUKANG BECAK tamatan SD mampu melakukannya, seorang tamatan S1 secara logika pasti bisa melakukannya dengan hasil 3 kali lipat lebih banyak (SD ke S1 kan ada 3 tahap, yakni SMP, SMU, baru Universitas) . Mari kita ambil hikmahnya. Seandainya salah satu dari kita bisa memanfaatkan hikmah tsb dgn TAKE ACTION, missalnya dengan menciptakan becak2 tersebut untuk qt sendiri atw menciptakan becak untuk orang lain.


Bila Anda bermurah hati, artikel ini bisa dikutip utk disharing ke berbagai pihak, teman2 Anda, rekan2 kerja, famili2, ataupun disharing pada milis2 lainnya. SEmoga bermanfaat bagi kita semua.
Semoga kisah Starbucks2 lain bermunculan di bumi Indonesia dalam 5 tahun mendatang... .

OK, semoga bermanfaat.

Kamis, 10 Januari 2008

KETIDURAN ... antara enak dan tidak enak

05:10 pm...
wuih... akhirnya kekejar juga biz pajak tercinta... Tak pikir Q ga bakalan bisa naek biz ini dan harus gelantungan di metromini... Ehm... Q milih duduk di samping ibu-ibu padahal ada sih bangku lain yang masih kosong tapi kl akhirnya harus duduk sama cowok... Ogah...
ternyata biz pajak hari ini kosong banget... ini dibuktikan dengan tiap orang bisa menikmati 2 tpt duduk sekaligus.. (apaan sech??)... except me...
Q g tahu kenapa hari ini hawanya ngantuk banget.. maybe karena besok ada libur panjang 4 hari... Padahal suasana kantor crowded banget... Ada sidang kasus besar hari ini... Tapi itu ga ngaruh bwt ngilangin ngantukku..
Inilah awal mula kejadian memalukan di biz pajak...
Waktu biz pajak melintasi arteri PI Q mutusin pindah ke bangku kosong biar lebih bebas... Biasanya Q ga pernah tidur di biz dan lebih milih menikmati kemacetan jakarta... Tapi beneran hari ini ngantuk banget... Dan pelan2 Q senderin kepalaku ke sandaran biz... Merem.... dan lesssss..... Q tidur.... Beneran tidur pules...les....
"Elma.....Elma...."... buru2 Q buka mata... oooo... Aden tho yang manggil... "Turun ga? dah nyampe.." Langsung Q tegakin badan dan scanning dimana posisiku sekarang.... Tapi daerah ini kerasa asing... bukan tempat jalan depan gereja tempatku biasa turun... Ini dimana???
Hampir 10 detikan Q bengong dan ga beranjak dari kursi ini... Sampe akhirnya kernet biznya ngomong " Dah sampe kampus mbak".. LHO??? kampus??? iya ini dah dikampus... Berarti Q tidur lama banget ya... Pak sopir sama Sang Kernet ketawa karena kelemotanku...
Sambil minta maaf (coz ga turun2) dan bilang makasih (coz dah di kasih tumpangan) Q segera kabur dari biz...
Q jadi mikir... Sapa aja ya yang sudah bangunin Q??? Ketahuan deh kl Q tidur kayak kebo... Susah banget bangunnya... Waduhhh... Q mesti jalan agak jauh but balik ke kos... Kenapa sih bisa ketiduran??? Q ngetawain kebodohanku sendiri...
Eh... tunggu... Q sekarang ngerasa ga terlalu ngantuk loh... ga seger2 banget sih cuma ga sengantuk seharian tadi. Setelah Q pikir2 lumayan juga bisa tidur di biz. Penyegaran fisik. Daripada suntuk ngeliatin mobil2 dan motor berjubel di jalan.
Emang tiap hal pasti ada yang enak dan ga enak... Ada positif dan negatifnya... Tinggal qt mw memilih merutuki yang negatif (dengan konsekuensi boroz energi dan capek sendiri) atau mensyukuri yang positif (dengan konsekuensi bikin awet muda dan di sayang sama Allah). Pilihan emang ada di tangan kita...

Resep Curian dari Internet

Ini resep2 favorit Q hasil huntingan di internet. Buat yang mw coba jangan lupa bagi2 ya…

Coco Crepe

Bahan Crepe :
150 gram tepung terigu
3 butir telur, kocok lepas
325 ml susu
1 sendok makan mentega, lelehkan

Bahan Vla :
900 ml susu
150 gram cokelat masak (dark cooking chocolate), dipotong-potong
140 gram tepung maizena
1 1/2 sendok makan cokelat bubuk
1/4 sendok teh vanili
100 gram gula pasir

Cara Mengolah :
Membuat Vla :
1. Tuang semua bahan vla ke dalam panci.
2. Masak dengan api kecil, aduk terus sampai meletup-letup.
3. Sisihkan.
Membuat Crepe :
1. Aduk seluruh bahan crepe sampai rata dan lembut.
2. Buat dadar tipis dalam pan dadar yang dioles sedikit margarin.
3. Dadar hingga kuning keemasan, angkat.
4. Tuangkan vla secukupnya ke tengah crepe, lipat atau gulung.
Ulangi langkah 2 sampai 4 sampai adonan habis.

BitterBallen

Bahan-Bahan :
300 gram daging sapi cincang
75 gram tepung terigu, ayak
500 ml susu cair
2 siung bawang putih, rajang halus
1/2 buah bawang bombay, rajang halus
1 batang daun bawang, rajang halus
1/4 sendok teh pala bubuk
1 sendok teh garam
1/2 sendok teh merica bubuk
50 gram keju cheddar parut
3 sendok makan mentega
2 butir telur ayam, kocok
Tepung roti secukupnya

Cara Mengolah :
1. Tumis bawang putih dan bawang bombay dengan mentega sampai harum.
2. Masukkan tepung terigu, aduk sampai rata.
3. Tambahkan susu, aduk sampai tepung tercampur rata dengan susu.
4. Tambahkan pala, garam, dan merica.
5. Masukkan daging cincang dan daun bawang. Masak sampai matang.
6. Tambahkan keju, aduk sampai keju agak meleleh. Angkat.
7. Bentuk adonan daging bulat-bulat dengan ukuran yang sedikit lebih besar dari kelereng.
8. Gulingkan pada telur kocok lalu gulingkan pada tepung roti.
Goreng hingga matang.

Pancake

Bahan-Bahan :
250 gram Tepung terigu
50 gram Gula halus
3 butir Telur
5 gram Baking Powder
20 gram Susu bubuk
150 gram Susu cair
10 gram Margarin cair
100 gram Air

Cara Mengolah :
1. Campur terigu dengan semua bahan yang berbentuk bubuk, aduk rata.
2. Masukan bahan-bahan cair, aduk lagi sampai rata.
3. Diamkan adonan selama 10 menit.
4. Buat dadar tipis dengan ukuran sesuai selera.
5. Setelah matang taruh dalam piring, hias sesuai selera

Simple & Easy Brownies

Bahan :
200 gr dark cooking chocolate, potong-potong
4 sdm mentega tawar / margarin
110 gr tepung terigu protein sedang
80 gr gula palem
40 gr gula pasir
2 buah telur, kocok lepas

Cara membuat :
1. Panaskan oven hingga 180 °C. Lapisi dasar loyang (20 x 20 x 4 cm) dengan kertas roti. Olesi kertas roti dengan sedikit mentega/margarin. Sisihkan.
2. Lelehkan coklat dan mentega dengan cara ditim. Lakukan diatas api kecil dan jaga agar air tidak mengenai dasar panci. Angkat. Biarkan sampai coklat leleh hangat baru digunakan.
4. Ayak tepung terigu ke dalam mangkuk kocok. Tambahkan coklat leleh, gula palem, gula pasir dan telur. Aduk menggunakan sendok kayu hingga tercampur rata saja. Jangan overmix.
5. Tuang adonan ke dalam loyang. Panggang hingga matang (± 20 menit). Brownies paling enak kalau tidak matang atau underbaked. Panggang dengan waktu minimum untuk brownies yang sangat moist dan waktu yang maksimum untuk brownies yang lebih kokoh.
6. Keluarkan dari dalam oven, taruh di atas rak kawat. Keluarkan brownies dengan membaliknya diatas rak kawat. Balikkan lagi. Potong-potong.

Puding Coklat

Bahan :
1 Bungkus agar-agar bubuk (warna putih atau coklat)
20 gr coklat bubuk
1 kaleng susu kental manis coklat
750 ml air
¼ sdt garam

Bahan Saus:
250 ml susu cair
1½ sdm tepung maizena
1 kuning telur
50 gr gula pasir
1 sdm rhum, jika suka (mending dieliminir, setahu Q belum halal)

Cara membuat:
1. Aduk susu kental manis dan air.
2. Tambahkan agar, coklat bubuk, dan garam. Aduk sampai coklat larut. Rebus sambil diaduk sampai mendidih. Angkat. Tuang ke dalam cetakan lalu dinginkan.
3. Saus : aduk semua bahan saus kecuali kuning telur lalu masak sambil diaduk sampai meletup-letup.
4. Ambil 1 sendok sayur adonan saus, tuang ke kuning telur sambil diaduk. Masukkan campuran telur tadi ke dalam rebusan saus sambil diaduk hingga meletup-letup. Angkat dan dinginkan.
5. Setelah saus dingin, masukkan rhum (jika suka). Aduk.
6. Sajikan puding coklat dengan siraman saus susu.

Buntil

Bahan :
250 gr daun singkong/pepaya, rebus matang, tiriskan
300 gr tahu putih, haluskan
30 gr teri medan
75 gr mlandingan/petai cina
13 buah cabe rawit merah utuh
600 ml santan dari ½ butir kelapa
2 lembar daun salam
2 cm lengkuas, memarkan
2 sdm minyak untuk menumis

Bumbu Halus :
3 buah cabai merah
10 butir bawang merah
4 siung bawang putih
5 cm kencur
1½ sdt gula pasir
1¾ sdt garam

Cara membuat:
1. Aduk ½ bagian bumbu halus dengan tahu. Masukkan teri medan. Aduk rata.
2. Tambahkan mlandingan. Aduk sampai menyebar.
3. Tata beberapa lembar daun singkong/pepaya, sendokkan campuran tahu.
4. Tambahkan cabai rawit. Bungkus dengan daun singkong/pepaya. Ikat dengan benang. Kukus 30 menit.
5. Panaskan minyak. Tumis sisa bumbu halus sampai harum. Tambahkan daun salam dan lengkuas. Aduk sampai layu.
6. Tuangkan santan. Aduk-aduk sampai meletup-letup.
7. Masukkan buntil, siram-siram dengan kuah. Lakukan sampai kuah mengental. Angkat dan sajikan.

Agak ribet emang. Ini menu cita2 Q buat dibantai pas dah punya duit. Ini cuma sebagian kecil. Kalo ada yang minta resep yang lain baru Q post. (penting ga sih???)

RESEP SIMPEL BUAT ANAK KOST2AN

Buat kawan2ku di tempat magang Q lumayan sering masak menu yang satu ini. Simpel banget lah pokoknya. Namanya martabak (ada yang nyebut pizza) mie. (Khusus buat anak2 magang) Ni dia nih resepnya…

Bahan :
· 1 buah mie instant rasa apapun (paling enak indomie goreng pedas)
· 1 butir telor
· Kalo suka bisa ditambahin irisan bawang atau cabe
· Minyak goreng secukupnya

Cara Membuat :
· Rebus mie instant minus bumbu (kalo bisa agak di remas biar gambang dibentuk di wajan)
· Campur bumbu dan irisan bawang or cabe dengan telur
· Setelah mie matang tiriskan dan campur dengan telur berbumbu. Campur rata.
· Panaskan minyak. Goreng campuran mie sampai kecoklatan. Biar agak cantik bentuk seperti pizza atau martabak pas masukin campuran mie telor di wajan.

Buat variasi bisa dicampurkan irisan sosis (bentuk seperti irisan pepperoni di pizza) atau bakso sapi. Yummy bangetz lah pokoknya. Apalagi kalo ditemenin sama sebotol sambel cabe botolan. Pizza Hut lewat lah … (mahal gitu loh).
Nah menu simple di atas juga bisa dibiqin variasi lain. Caranya:
· Rebus mie instant (jangan diremas) sampe lunak
· Setelah masak tiriskan lalu masukan di campuran bumbu. Aduk rata.
· Ambil satu buah sosis, lalu lilitkan mie di sosis.
· Kocok telur. Celupkan sosis lilit mie di kocokan telur.
· Goreng sampe matang.
· Setelah matang potong menjadi 2 bagian.
· Truz dimakan deh pake sambel botol.

Truz ada resep lain juga yang jadi favoritku. Cuma Q emang belum pernah bikin buat anak magang (malezzz). Namanya unik banget. LACOCANG singkatan dari bola coklat kacang. Cocok banget buat dibikin bareng anak kecil (terutama kalo anak sendiri… so sweat!!!). Simpel banget lah …

Bahan:
· bungkus biscuit (yang paling enak pake biscuit regall)
· susu kental manis
· Kacang tanah sangrai. Tumbuk kasar.
· Meses
· Keju chedar (opsional kok)
· Selai berbagai rasa (opsional juga)
Ukuran bener2 selera masing2 aja

Cara membuat:
· Tumbuk biscuit sampai halus.
· Campurkan dengan susu kental manis dan kacang. Buat adonan agak basah.
· Gulingkan adonan dalam meses.
· Siap untuk dihajar…
· Lebih enak kalo di simpan di lemari es
Biar lebih enak isi adonan biscuit dengan keju chedar atau selai. Simpel banget kan??? Ga perlu dimasak. Tinggal nyampur2 doank.


SELAMAT MENCOBA !!!

Sejarah Qisthi dan Dapur

Jujur Q bukan orang yang hobi masak tapi hobi makan (semua yang dah liat Q pasti sepakat sama yang satu ini. Secara gitu Q –super- Ndut. Makanya kl orang tanya apa kelebihan Q bakal Q jawab –dengan senyum kecut- BERAT BADAN. Waktu kecil Q jarang nengok dapur rumah kecuali kl Q dah nyium bau wangi masakan ibuku. Baru deh Q ke dapur (huihihihiihihii maaf ya Bu ga bantuin…).
Sampe akhirnya waktu SMA Ibuku mulai mempercayakan dapurnya di hari minggu buat tak berantakin. Biasanya sebelum masak ibu kasih manual cara memasak lebih dulu. Bumbunya apa aja, caranya gimana, sampe tips and trik bikin masakan layak dimakan.

Dan HASILNYA????

Segala macam gorengan jadi gosong (menurutku itu ga gosong lho tapi crispy), bumbu buat persediaan sebulan bisa tak habisin dalam seminggu (kan biar rasanya mantab!!!), cucian piring jadi banyak banget (ini higienis versi Qisthi), dan yang pasti ga ketinggalan KEASINAN sodara-sodara. Plok…plok…plok…. Qisthi dah pengen nikah ya??? (kata ibuku)… Q ga tahu siapa yang pertama kali ngeluarin teori aneh kayak gitu. Apa coba korelasi antara nikah sama garam???. Cuma ampuh banget buat ngledekin Q di rumah… ( bahkan sampe kost2an loh!!!)… Bisa dibilang ini trade mark Q.. (moga aja ga bikin orang darah tinggi)
Kalo ada yang bilang pengalaman itu guru terbaik.. Q sepakat banget. Gara-gara Ibu sering nyuruh masak akhirnya Q terbiasa sama urusan perdapuran. Mulai dari nangis bombay pas ngiris bawang merah, tangan berdarah pas bersatu sama pisau, kecipratan minyak super panas, mecahin piring, kepleset di dapur, sampe bikin rusak alat-alat dapur… macem-macem deh pokoknya. Tapi kalo dari segi menu emang ga terlalu berkembang. Apa yang disuruh y itu yang dimasak, ga kepikiran buat eksperimen resep di majalaj atw di Tipi (tapi kalo nyatet suka banget). Apalagi Ibu termasuk konservatif soal makanan.. cinta banget sama masakan jawa. Pernah sekali Q sama adekku nyoba masak pempek malah dibilang aneh. Entah karena rasanya yang emang bener2 aneh atw karena g kebiasa (Q vote for 2nd opinion). He…he…he….he…
Hasrat buat eksperimen di dapur Q stel kenceng waktu kuliah. Pemicunya itu adalah setelah Q gabung di SIPUT. Mbak2 disitu pada hobi masak dan suka ngeluarin menu2 yang baru Q kenal dan cukup simple buat dihajar. Ini diperparah sama menu di warteg yang itu2 aja dan harganya yang cenderung naik tiap tahun. Dan puncak dari itu semua adalah waktu Q ketemu sama Mbak Arik. Sang Ibu Rumah Tangga ini hobby banget masak dan –jujur- masakannya enak banget. Dia doyan banget eksperimen masakan2 baru baik itu yang didapet dari media cetak atw elektronik ataupun aseli kreasi dia sendiri. Ada satu kalimat yang Q inget banget dari Ibu yang satu ini, “Seneng lho Qis waktu lihat suami sama anak2 doyan makan apalagi itu masakan Mbak, biqin semangat lah pokoknya”
Trus Q mikir lagi… Iya juga ya… Bukannya beberapa tahun lagi Q bakal punya status Istri dan Ibu??? Malu dong kalo misal penampakan luarku gemuk tapi suami sama anak2 kurus dan ga doyan makan cuma gara2 Sang Ibu ga bisa masak… Bisa diketawain kali ya sama seluruh dunia (ini hiperbolis banget).
Jadilah Q sekarang Qisthi yang hobbi hunting resep masakan dan eksperimen di dapur kost2an (buat resep yang logis dari segi biaya dan alat). Kalo urusan rasa??? Belum bias dipertanggungjawabkan sih… Tapi belajar emang ga akan pernah mengenal kata akhir kan??? GANBATTE ya Qis…

Minggu, 06 Januari 2008

AKU SEORANG PEMBANTU

Ga terasa dah sebulan lebih Q magang di Direktorat Keberatan Banding, Kantor Pusat DJP. Ini pembuktian Q sebagai seorang calon punggawa keuangan negara dan calon pelayan masyarakat. Setelah hampir 3 tahun mengarungi perkuliahan gratis (benar-benar gratis) di Bumi Jurang Mangu...
Jujur,,,,,,, Q dah berada di titik terbosan sekarang... Bisa dibilang disini Q hampir ga punya kerjaan pasti. Kalo ada kertas berantakan Q rapiin, kalo ada file kacau Qrapiin juga, kalo ada yang butuh bantuan ya Q bantuin... Ritinitas kerjaan yang ga pasti inilah yang betul2 membuatku bosan...  
Bangun pagi, mandi, saparan, berangkat kantor, setengah menganggur, pulang kantor, mandi, makan, tidur. Begitu terus setiap hari... Padahal Q dibayar (yang Q ga tahu bakalan terima kapan) bukan untuk nganggur. Q dibayar buat kerja. Q dibayar untuk menjaga pajak masyarakat. Tapi Q belum bisa kasih apa2..... Q BENER2 BUTUH LECUTAN MOTIVASI...

Hari sabtu kemarin Q berkumpul lagi dengan sahabat seperjuanganku. Yang sqatu idealisme denganku. Dan kisah miris meluncur dari mulut Retno (sahabatku yang paling garang). Akhirnya dia menghadapi ujian idealisme sebagai seorang PNS.... KORUPSI... terjadi di depan matanya.... Dan dia diseret ikut dalam lingkarannya. Dia tak kuasa melawan karena dia sendiri. Dia menangis.... dari hati terdalam dia menangis.... Menangisi kelemahannya..(padahal Q tahu dia sangat tegar)... Dan dari mulutnya terlontar kata2 bijak dan menusuk...

Tahu ga kis? Kita itu pembantu kan??? Kita pembantu kan??? Dan majikan kita itu adalah rakyat kan??? Amat sangat kurang ajar pembantu yang satu ini kalo sampe lebih kaya dari majikannya... Apalagi sampe nilep harta majikannya... Dan kamu tahu majikan kita bisa jadi adalah orang tua kita, tukang becak, sopir, ibu rumah tangga, guru di pedalaman, dan bahkan para pemulung.... Padahal mereka meyerahkan sebagian hartanya untuk kita kelola tidak dengan sukarela kan?? tapi dengan sedikit dipaksa... Kok kurang ajar banget ya pembatu yang satu ini???


Retoris memang pertanyaannya.. Memaksaku untuk merekonstruksi arti keberadaanku di birokrasi... Ya... Q adalah pembantu... Sahabatku Lina menyitir salah satu hadits 
"Setiap orang adalah Pemimpin, dan tiap pemimpin pasti akan dimintai pertanggungjawabannya.... Pembantu adalah pemimpin dan akan dimintai pertanggingjawaban atas harta majikannya..."
Hadits yang yang tepat untuk merecharge energiku untuk berkarya. Majikanku telah membiarkanku menikmati bangu kuliah padahal bisa jadi anak2 mereka harus drop-out karena kesulitan biaya... Para majikanku telah membiarkan Q mendapatkan pekerjaan tanpa Q harus mengantri seperti jutaan para pencari kerja padahal para pancari kerja itu adalah salah satu majikanku....
Saatny untukku membuktian pengabdian dan dedikasi ku sebagai PNS. Inilah profesi yang Q pilih dan Q akan dimintai pertanggungjawaban atas hal ini. Q akan betul2 menjaga harta majikanku... Karena rakyat telah mambayarku.... Karena Q adalah ABDI MASYARAKAT bukan abdi negara.
Doakan Q bisa tetap istiqomah di jalan kebenaran... Dan menjadi makhluk Allah yang benar...

Qisthi thanks 2:
Allah swt, atas nikmat hidup yang telah terberi...
Ibunda sayang, atas cinta dan pengorbanan...
Akhi Retno, atas brainstormingnya di kamarku hari Sabtu kemarin...
Akhi Qiqi, atas kerelaannya satu jam ngobrol bareng Q pagi tadi...
Sahabat2 Q sayang di Shofiyyah dan Tsabitha..... Seperti semboyannya SBY... Bersama Kita Bisa...

Luv U All....